Isi Percakapan Antara Iblis Dengan Nabi Muhammad SAW Secara Singkat

Iblis adalah makhluk yang dilaknati Allah SWT, dia senantiasa membuat manusia tersesat dan mengajak manusia menuju keburukan. Iblis diberikan waktu hingga kiamat, dengan semua sekutunya, mereka berusaha menyesatkan manusia agar menjadi temannya di neraka kelak.

Suatu ketika, Rasulullah SAW sedang bersama para sahabatnya di salah satu rumah, hingga datang tamu yang meminta izin masuk ke dalam rumah. Rasulullah SAW sudah tahu bahwa yang datang adalah iblis laknatullah, saat Umar bin Khattab mendengarnya, dia meminta izin kepada Rasul SAW untuk membunuhnya namun dilarang oleh Rasulullah SAW.

Rasulullah SAW mempersilakan iblis masuk ke dalam rumah, rupanya seperti kakek yang matanya cacat satu, di janggutnya ada 7 helai rambut seperti kuda, bertaring seperti babi, bibirnya besar seperti sapi. Iblis itu kemudian menjelaskan maksud kedatangannya yang terpaksa atas perintah malaikat, dimana jika dia berbohong satu kali saja, maka Allah SWT akan menjadikannya debu dan dia akan dicaci oleh musuh-musuhnya. Kemudian terjadilah beberapa pertanyaan yang isinya seperti berikut ini :

Makhluk Allah SWT yang paling dibenci iblis adalah nabi Muhammad SAW yang merupakan manusia paling mulia di dunia ini, lalu pemuda yang mengabdikan dirinya pada Allah SWT, orang alim dan setia (wara'), orang yang selalu bersuci, dan fakir yang sabar serta tak mengeluh.

Tanda orang sabar adalah yang tidak mengeluhkan kesulitannya selama 3 hari dan orang kaya yang bersyukur. Sedangkan tanda orang bersykur adalah orang yang mengambil kekayaan dari tempatnya dan mengeluarkan juga pada tempatnya.

Lalu ketika Rasul SAW menanyakan tentang sahabatnya, Iblis menjawab satu per satu. Abu bakar yang tak pernah menuruti iblis bahkan di masa jahiliyah sekalipun, Umar bin Khattab yang sangat ditakuti iblis, Utsman yang membuat iblis dan malaikat malu kepadanya, dan Ali bin Abi Thalib yang ditakuti iblis dan iblis berharap agar kepalanya selamat dan dia dilepaskan namun nyatanya tidak (Ali orang yang selalu berdzikir dan iblis menderita karenanya)

Iblis merasa panas dingin dan gemetar saat seorang hamba shalat karena Allah SWT mengangkatnya 1 derajat, jika seorang hamba puasa maka tubuh iblis terasa terikat, jika hamba berhaji maka iblis seperti orang gila, jika umat Islam membaca Al-Qur'an maka iblis merasa meleleh seperti timah di atas api, dan jika seorang hamba sedekah maka iblis seperti dibelah tubuhnya dengan gergaji karena sedekah membawa keberkahan, hidupnya disukai, sedekah menjadi hijab dengan api neraka, dan menghalau musibah.

Iblis melanjutkan kejujurannya dimana pinggangnya akan patah karena suara kuda yang berangkat perang di jalan Allah SWT, tubuhnya meleleh karena taubatnya seorang hamba, hatinya terbakar karena umat yang istighfar, wajahnya tercoreng karena sedekah diam-diam, matanya tertusuk karena shalat fajar, kepalanya terpukul karena shalat berjamaah, majelis ulama yang sangat mengganggunya.

Iblis memberitahukan cara makannya yang memakai tangan kiri dan jarinya, dia menaungi anak-anaknya di musim panas di bawah kuku manusia (inilah alasan kenapa kita hendaknya memotong kuku dengan rapi dan bersih)

Nabi Muhammad SAW kemudian melanjutkan pertanyaan. Teman Iblis adalah pemakan riba, sahabatnya pezina, teman tidurnya para pemabuk, tamunya para pencuri, utusannya para tukang sihir, kekasihnya adalah orang (lelaki) yang tidak shalat jum'at, dan orang yang meninggalkan shalat dengan sengaja sangat membahagiakan iblis.

Iblis menjelaskan bahwa dirinya bisa masuk ke aliran darah manusia, tak terlihat, dan selalu menggoda manusia kecuali mereka yang ikhlas, yaitu orang yang tak menyukai dunia dan pujian. Dia punya 70.000 anak yang setiap anak punya 70.000 setan yang membantunya. Semua punya tugasnya sendiri untuk mengganggu ulama, pemuda, orang tua, wanita tua, dan zahid.

Anak-anak iblis punya cara kotornya untuk mengganggu manusia, diantaranya dengan mengencingi telinganya agar tertidur saat shalat jamaah, ada yang menaburkan sesuatu di mata manusia agar tertidur kala mendengar ceramah, ada yang di lidah manusia sehingga pamer kebaikannya, ada yang di pinggul dan paha wanita dan menghiasinya agar dipandang lawan jenis.

Tak lupa Iblis juga memberitahukan sebuah kisah tentang rahib yang telah beribadah selama 70 tahun lamanya, kemudian iblis menggodanya sehingga dia berzina, membunuh, dan akhirnya kufur kepada Allah SWT.

Iblis menggoda manusia dengan dusta, pendusta adalah kekasihnya, sumpah dusta adalah kegemarannya, gosip dan adu domba adalah kesenangannya. Kesaksian palsu sangat disukai iblis, dan iblis senantiasa mengganggu manusia yang hendak shalat dengan berbagai cara liciknya.

10 hal yang diminta iblis kepada Allah SWT :
  1. Aku  minta agar Alloh membiarkanku berbagi dalam harta dan anak manusia,  Alloh mengizinkan. Alloh SWT berfirman,"berbagilah dengan manusia dalam  harta dan anak. dan janjikanlah mereka, tidaklah janji setan kecuali  tipuan." (QS Al-Isra :64). Iblis makan dari harta yang  tidak dizakatkan, makanan haram yang  bercampur riba, dan makanan yang tidak dibacakan nama  Allah SWT.
  2. Aku minta  agar Alloh membiarkanku ikut bersama dengan orang yang berhubungan dengan  istrinya tanpa berlindung dengan Alloh, maka setan ikut bersamanya dan  anak yang dilahirkan akan  sangat patuh kepada syaithon.
  3. Aku minta agar bisa ikut bersama  dengan orang yang menaiki  kendaraan bukan untuk tujuan yang halal. 
  4. Aku minta agar Alloh menjadikan kamar  mandi sebagai rumahku. 
  5. Aku minta agar Alloh menjadikan pasar  sebagai masjidku. (tempat di bumi yang paling disukai Allah SWT adalah masjid, dan yang paling dibenci adalah pasar)
  6. Aku minta agar Allah memberikanku saudara , maka Ia  jadikan orang yang  membelanjakan hartanya untuk maksiat sebagai saudaraku.
  7. Aku minta agar Alloh menjadikan pemabuk sebagai teman  tidurku. 
  8. Aku minta agar Alloh menjadikan syair sebagai  Quranku.
  9. Aku minta agar Allah membuatku bisa melihat manusia sementara  mereka tidak bisa  melihatku. 
  10. Dan aku minta agar Allah memberiku kemampuan untuk  mengalir dalam aliran darah manusia.Allah menjawab, "silahkan",  dan aku bangga dengan hal itu hingga hari kiamat. Sebagian besar manusia  bersamaku di hari kiamat.
Lalu Iblis mengakhiri perbincangan itu dan mengucapkan "Wahai Muhammad Rasulullah, takdir  telah ditentukan dan pena takdir telah kering. Maha Suci Allah yang menjadikanmu pemimpin para  nabi dan rasul, pemimpin penduduk surga, dan yang telah menjadikan aku pemimpin  mahluk  mahluk celaka dan pemimpin penduduk neraka. aku si  celaka yang terusir, ini akhir yang ingin aku  sampaikan kepadamu dan aku tak  berbohong."

Demikianlah pengakuan iblis secara jujur, semoga ada manfaat yang bisa diambil dari peristiwa ini.

Updated at: 1:05 AM

0 comments:

Post a Comment