Kisah Keteladanan Nabi Sulaiman 'Alaihissalam

Nabi Sulaiman AS merupakan nabi ke 18 dalam daftar 25 nabi yang wajib kita yakini, beliau adalah anak dari nabi Daud AS yang terkenal dengan kebijaksanaannya. Nabi Sulaiman AS adalah seorang raja sekaligus nabi untuk bani Israel, beliau merupakan salah satu nabi yang banyak dikenal karena kemampuannya yang luar biasa, dan ada yang mengatakan bahwa nabi Sulaiman AS adalah orang yang paling kaya dan perkasa di dunia ini sehingga beliau dijuluki sebagai raja segala makhluk.

Nabi Sulaiman AS sejak kecil sudah menunjukkan kecerdasan dan kebijaksanaannya, bahkan pada usia 11 tahun beliau sudah bisa memberikan solusi terhadap rakyat ayahnya yang berseteru. Setelah ayahnya meninggal dunia, kemudian nabi Sulaiman AS diangkat menjadi seorang raja kala usianya sudah cukup dewasa.

Allah SWT memberikan banyak mukjizat kepada nabi Sulaiman AS, beliau adalah seorang raja yang membawahi para manusia, binatang, angin, bahkan para jin sekalipun. Nabi Sulaiman AS dapat berbicara dengan para binatang, dan memahami apa perkataan mereka, hal itu yang membuat para binatang tunduk pada sang raja.

Kerajaan nabi Sulaiman sangat megah, dibangun oleh para manusia dan para jin, di dalamnya terdapat banyak perhiasan dan benda-benda bernilai tinggi lainnya. Bisa dibilang saat itu adalah saat kekayaan diberikan kepada sang raja sekaligus nabi Allah SWT, namun dengan segala yang beliau miliki tidak membuatnya sombong atau durhaka kepada Allah SWT.

Beberapa kisah keteladanan nabi Sulaiman AS adalah ketika beliau ingin menjamin makanan untuk seekor paus, namun beliau sadar ketika paus itu menghabiskan semua makanannya dan masih kurang, akhirnya nabi Sulaiman AS menyadari bahwa Allah SWT yang maha kaya, dia kemudian memohon ampun atas kelancangannya itu. Ada pula kisah nabi Sulaiman AS yang menghentikan rombongannya dan mempersilahkan kerajaan semut untuk berlindung agar tidak terinjak oleh rombongan sang nabi.

Suatu ketika saat nabi Sulaiman AS mengadakan jamuan, ada 1 burung hud-hud yang tidak hadir, dan ketika burung itu datang terlambat kemudian dia memberitahukan kabar bahwa di negeri Saba yang dipimpin oleh seorang ratu bernama Balqis masih menyembah matahari. Nabi Sulaiman AS kemudian mengirmkan surat kepada ratu Balqis agar bertaubat dan kembali menyembah kepada Allah SWT. Setelah ratu Balqis mendatangi kerajaan nabi Sulaiman AS, kemudian beliau dan pengikutnya akhirnya beriman kepada Allah SWT dan nabi Sulaiman AS menikahi sang ratu serta menggabungkan kerajaan mereka.

Ada kisah menarik ketika pada suatu jamuan makan muncul seorang pemuda asing yang memandangi para tamu, mata pemuda itu memandang salah seorang tamu agak lama dan membuatnya takut, kemudian pemuda itu segera pergi begitu saja. Sang tamu yang ketakutan kemudian bertanya kepada nabi Sulaiman AS mengenai orang itu, nabi Sulaiman AS menjelaskan bahwa pemuda itu adalah malaikat pencabut nyawa yang akan mencabut nyawa salah satu di ruangan itu. Ternyata orang yang dipandangi tadi ketakutan dan meminta bantuan kepada nabi Sulaiman AS agar diterbangkan ke tempat lain, kemudian nabi Sulaiman AS menyuruh angin untuk menerbangkan orang itu ke India.

Pemuda asing yang merupakan malaikat maut itu datang lagi dan bertanya kepada nabi Sulaiman AS tentang orang yang dia pandangi tadi, dan ketika nabi Sulaiman AS mengatakan bahwa orang itu pergi ke India, lantas malaikat maut berkata bahwa Allah SWT sebenarnya sudah menyuruh sang malaikat untuk mencabut nyawa orang itu saat itu juga dan tempatnya di India. Itulah salah satu pelajaran yang menunjukkan bahwa kita tidak akan bisa mengelak dari kematian meski bersembunyi di dasar bumi sekalipun.

Kematian nabi Sulaiman AS merupakan sebuah mukjizat Allah SWT yang mungkin jarang ditemui di dunia ini, beliau wafat ketika mengawasi para jin dalam bekerja. Nabi Sulaiman AS wafat dalam keadaan duduk bersandar pada tongkatnya (ada yang bilang dalam keadaan berdiri). Namun para jin tidak mengetahui bahwa rajanya telah meninggal dunia, mereka tidak berani memandang sang nabi, sampai akhirnya Allah SWT menyuruh rayap untuk memakan tongkat sang nabi yang membuat tongkatnya keropos dan tubuh nabi Sulaiman AS terjatuh. Saat itulah para jin baru menyadari bahwa nabi Sulaiman AS telah wafat.

Updated at: 9:19 PM

0 comments:

Post a Comment