Kisah Perjuangan Hidup Seorang yang Sabar dan Ikhlas

Tahun 2007, Udin berangkat ke Jakarta untuk merantau, dia datang dengan ijazah SMP dan uang saku untuk ongkos perjalanan dan makan selama satu minggu, dia datang ke sebuah kantor untuk melamar kerja. Setelelah menjalani tes dan interview, dia kemudian melakukan training kerja selama satu minggu, hingga akhirnya diterima sebagai pegawai sementara hingga turun surat pengangkatan dirinya menjadi karyawan tetap beberapa bulan kemudian. Dengan gaji OB yang sangat pas-pasan, pengalaman yang bisa dibilang tidak ada sama sekali, lalu dia berjuang di sana sendirian, tanpa tahu apa yang akan terjadi nantinya, dia hanya ikhlas dan berjuang terus demi masa depannya.

Kepolosannya membawa beberapa kejadian buruk yang harus dia alami, selang beberapa lama bekerja di sana, dia ditipu oleh temannya sendiri, lalu dia juga sempat ditipu oleh saudaranya sendiri, entah karena jahatnya ibu kota atau memang jahatnya orang yang ada di sekitarnya. Namun semua itu adalah jamu pahit baginya, dia terus melanjutkan hidup dan memaafkan orang-orang itu. Pesan dari orang tuanya selalu dia ingat, menjaga sholat dan menjalani hidup dengan cara yang baik adalah sebuah pesan yang menjadi pedoman hidupnya hingga kini.

Setelah beberapa lama di Jakarta, banyak orang yang mengubah hidupnya, dia sempat dekat dengan seorang dosen yang sudah berumur, dari dosen itu dia mendapat banyak pelajaran tentang hidup, dia belajar tentang mengatur uang, bagaimana mendapatkan uang tambahan, dan bagaimana memulai usaha dengan benar. Dari pelajaran yang didapatkannya itu, dia segera memutar otak untuk bisa memulai usaha di sela pekerjaannya itu. Kemudian ketika libur dia memilih pulang ke kampung halamannya, dengan uang yang pas-pasan, dia mengajari adiknya untuk membuka usaha, dengan uang yang sangat minim itu, dia berhasil memodali adiknya di kampung untuk usahanya itu. Kini Udin masih bekerja dan dia memiliki usaha di kampung yang dijalankan oleh adiknya, dan kini udin semakin berkembang dan berpikiran maju. Adiknya dibiayai untuk melanjutkan pendidikannya hingga sarjana.

Udin yang sudah lama di Jakarta kemudian mengenal salah satu wanita yang dia pikir baik untuknya, tak perlu waktu lama akhirnya mereka menjadi sepasang kekasih. Udin yang polos sangat mencintai wanita yang merupakan cinta pertamanya itu, dia sangat menyayanginya dan berniat akan segera menikahinya ketika uang tabungannya cukup. Namun kepolosan Udin disalahgunakan, wanita pujaannya ternyata berselingkuh dengan pria lain, saat itu di malam hari yang sangat dingin karena hujan turun dengan derasnya, Udin datang menemui kekasihnya yang ternyata sedang bersama pacar barunya (selingkuhan), dan dengan ringan tangan kekasihnya itu memutuskan Udin secara sepihak. Sedih, Marah, Kecewa, semua bercampur kala itu, Udin yang sakit hati segera meninggalkan tempat itu dan memacu sepeda motornya dengan ngawur, yang akhirnya dia mengalami kecelakaan. Sakit yang dirasakan saat itu tak seberapa bila dibandingkan sakit hatinya ketika mengetahui kekasihnya selingkuh dan lebih memilih pria lain.

Lupakan masalah mantan itu, Udin menjalani hidupnya kembali, dia bukannya hancur namun malah terus berusaha untuk berkembang. Kemudian dia mulai dekat dengan seorang wanita, wanita itu kemudian menjadi kekasihnya. Wanita itu adalah anak seorang polisi, namun dia dan keluarganya sangat menerima Udin, mereka adalah orang yang baik dan tak terlalu mempermasalahkan harta kekayaan. Wanita itu juga memaksa Udin untuk bersekolah kembali, dia membantunya untuk mengejar gelar sarjananya dengan modal seadanya, yah dunia memang berputar! Ternyata kisah asmara udin dan kekasihnya tidak berjalan semulus itu, salah satu atasan udin yang menyukai pacarnya mulai membuat masalah, orang itu selalu membuat udin resah, banyak masalah terjadi karena ulah pria itu. Sempat Udin merasa frustasi di sana, dia tidak tahu apa yang harus dia perbuat, di satu sisi dia sangat mencintai kekasihnya, namun di sisi lain ada atasan yang seakan membencinya karena kekasihnya itu, hingga akhirnya udin memutuskan untuk keluar dan berpindah tempat kerja. Alih-alih memulai dari 0 lagi, Udin malah mendapatkan pekerjaan yang lebih baik dengan gaji yang lebih besar tentunya, dan dia masih terus bersama pacarnya.

Selang beberapa lama mereka berpacaran, akhirnya mereka memutuskan untuk menikah, dan hari pernikahannya jatuh pada bulan depan. Undangan mulai disebar, acara pernikahan itu niatnya akan dilaksanakan dengan sederhana. Ketika sedang mempersiapkan hal-hal yang menyangkut pernikahannya, tiba-tiba hpUdin bergetar, ada sebuah nomor asing yang menelpon, Udin segera mengangkatnya dan dengan suara yang pelan penelpon itu bertanya,

"hay udin apa kabar?"

"baik, ini siapa yah?" jawab udin

"kamu udah lupa sama aku ya?" jawab orang itu

"...." sambil mengingat-ingat, kemudian udin tahu bahwa itu adalah mantannya dulu yang berselingkuh, kemudian wanita itu berbicara kembali dengan suara isak tangis,

"maafin aku dulu ya, aku ngaku salah dulu menduakan kamu. Apa kamu mau maafin aku? Aku pengin balikan sama kamu..." lanjut wanita itu

"....maaf ya, aku bulan depan mau menikah, kamu yang sabar ya, nanti juga ada pria baik yang cocok buat kamu" jawab udin.

Hingga akhirnya wanita itu tiba-tiba memutuskan teleponnya, kemudian ada sms masuk yang ternyata dari mantannya itu, isinya sama, dia meminta balikan lagi. Namun udin yang sudah akan menikah dengan wanita yang dia cintai tetap menolak dan memilih melanjutkan hidupnya, yah dunia terus berputar!

Acara pernikahan diadakan dengan sederhana, namun tamu yang datang sangat banyak, yah acara itu menjadi sangat ramai karena tamu yang datang, hari bahagia itu akhirny datang untuk udin dan keluarga barunya. Selepas acara pernikahan, mereka mengadakan acara bulan madu ke pulau seribu, dan hingga kini mereka hidup dengan bahagia. Udin yang bersabar akhirnya mendapat pekerjaan yang layak, istri yang layak, dan kehidupan yang layak, begitupun dengan orang yang selama ini membuatnya sakit hati, orang yang menipunya, orang yang membuatnya dalam masalah, mereka juga mendapatkan balasan yang layak.

Updated at: 9:47 PM

1 comments:

  1. Setiap orang pasti ingin sukses dalam menjalani kehidupan, tetapi smua itu tidak lah mudah perlu perjuangan dan kerja keras serta doa. untuk mencapai itu semua perlu strategi , yaitu
    1. Susun Rencana Sebelum Melakukan Suatu Kegiatan.
    2. Memperluas jaringan persahabatan dan memperbanyak teman bukan lawan.
    3. Tentukan Tujuan dan Manfaat setiap kegiatan yang kita lakukan.
    4. Menganalisa dan instropeksi setiap kegiatan yang kita lakukan.
    5. Pandai dalam Mengatur Waktu.
    6. Tahu mana yang harus didahulukan dan mana yang dikerjakan terakhir.
    7. Senantiasa dekat dengan Tuhan.
    8. Bersyukur dengan apa yang sudah dimiliki saat ini.
    9. Mau belajar pada siapapun untuk kemajuan dirinya.
    10. Tak pantang menyerah dan mau berusaha jika dalam situasi gagal.

    ReplyDelete