Kisah Inspiratif " Tukang Sampah dan Tukang Nyampah "

Suatu siang yang panas di salah satu sudut kota ada 3 orang tukang sampah yang sedang mengangkut sampah dari rumah-rumah warga, saat itu mereka memarkirkan truk pengangkut sampah di pinggir jalan yang memang agak sempit. Datanglah seorang pejabat menggunakan mobil barunya yang masih bersih, dia sedang terburu-buru menuju kantornya untuk absen pagi. Mobilnya tidak bisa melaju karena terhadang truk sampah yang ada di depannya, dengan emosi dia keluar dan memaki-maki tukang sampah yang ada di depannya itu dan menyuruh mereka menyingkirkan truk sampah yang terparkir itu karena mengganggu jalannya. Para tukang sampah yang tahu bahwa itu adalah salah satu pejabat kota akhirnya menurut dan hanya diam saja menyingkirkan truk sampah agar mobil si pejabat bisa lewat.

Beberapa waktu kemudian di kota itu diadakan sebuah pesta besar yang dihadiri oleh orang-orang besar, saat itu banyak sekali makanan dan segala macam aksesoris untuk merias acara itu. Setelah selesai para pejabat yang bersih segera pergi meninggalkan acara dan kini giliran tugas para tukang sampah untuk membersihkan sisa sampah dari perbuatan orang bersih tadi. Karena sampah yang sangat banyak dan pekerja yang sedikit, maka tempat itu tidak langsung bersih, perlu beberapa hari lagi untuk benar-benar membersihkan tempat itu dari sampah, dan hal tersebut membuat salah satu pejabat marah-marah karena menganggap kerja para tukang sampah tidak maksimal sama sekali, para tukang sampah diam dan menurut saja apa kata pejabat itu.

Selang satu bulan ada kabar bahwa salah satu pejabat ditangkap KPK karena kasus korupsi, dia menyalahgunakan uang negara untuk membeli mobil pribadi untuk dirinya, lalu dia juga menyalahgunakan uang negara untuk membuat pesta yang seharusnya tidak ada, akhirnya dia dijebloskan ke penjara karena kasus korupsi itu. Dan tukang sampah masih bekerja untuk membersihkan sampah di sekitaran kota, mereka tetap diam dan bekerja seperti apa adanya saja.

Dari kejadian itu masyarakat tahu siapa tukang sampah itu, mereka adalah manusia yang berpenampilan sederhana, pakaiannya kotor, kulitnya hitam terbakar sinar matahari, badannya bau karena pekerjaannya dengan sampah, dan mereka memiliki hati yang bersih karena mau membersihkan sampah dari kota. Dan masyarakat tahu siapa pejabat yang memakai uang negara untuk dirinya, yang memarahi tukang sampah dan menyepelekannya karena jebatan, yang menghina pekerjaan mereka, yang sering merendahkan tukang sampah karena sampahnya, dan dia bukan tukang sampah, namun.... Ya begitulah adanya, terkadang apa yang terlihat tidak sesuai dengan kenyataannya, namun yakinlah Tuhan maha melihat mana yang sampah dan mana yang nyampah.