Orang Sukses Tidak Harus Selalu Jadi Pegawai Kan?

Selama ini saya menemui banyak sekali orang dengan karakter yang hampir sama, mereka sangat mendewakan sebuah jabatan pekerjaan dan menganggap itu adalah cita-cita mulia. Saya pikir itu hak mereka dan tidak ada masalah sama sekali, kecuali pemikiran mereka dipaksakan kepada orang-orang seperti saya yang ingin bebas.

Beberapa orang di sekitar saya berkata :

Kamu gak kerja? Buat apa sekolah kalau gak kerja?

Daftar kerja sono, biar jadi sukses kayak orang-orang

Jadi pegawai bisa menentukan masa depanmu

Ngapain dagang, kagak sekolah juga bisa dagang

Dan berbagai perkataan lain yang seakan merendahkan profesi seorang pedagang atau bahkan pengusaha yang masih awam sekalipun.

Terkadang saya ingin menjelaskan panjang lebar kepada mereka bahwa rejeki bukan hanya dari perusahaan dan dinas pemerintahan, rejeki bisa datang dari jalur perniagaan pula. Kenapa mereka menganggap menjadi seorang pedagang sama saja menyia-nyiakan masa depan?

Terkadang orang Indonesia ini aneh, mereka sudah tahu kalau gaji karyawan pas-pasan namun tetap saja ngotot jadi karyawan demi rasa aman bisa gajian tiap bulan. Lebih lucunya lagi alasan enak dipandang tetangga, yang katanya berangkat pagi pulang sore pake seragam blablablabla, ngurusin amat omongan tetangga.

Saya malah punya pemikiran kalau sukses bukan selalu tentang nominal, jabatan, pandangan orang, kenyamanan, dan berbagai hal lain yang sudah mainstream banget. Bagi saya sukses itu kan berhasil melakukan misi, simpelnya kalau kita bisa sampai ke rumah dengan selamat juga sebuah kesuksesan, bukan?

Logika adalah senjata mereka, katanya ini jaman modern kalau gak ngikutin trend gak bisa sukses. Lah trend atau warisan juga gak tau!

Artis bisa sukses, politisi bisa sukses, pegawai bisa sukses, pedagang bisa sukses, pengusaha bisa sukses, yang susah sukses yang nganggur terus gak mau berusaha buat merubah hidupnya. Jangan menyempitkan jalan rejeki hanya dengan status pegawai kantoran saja.