Kisah Keteladanan dan Keutamaan Utsman bin Affan

Utsman bin Affan atau yang dikenal Dzun Nurain (pemilik 2 cahaya : karena menikah dengan 2 putri Rasulullah SAW) adalah sahabat sekaligus menantu nabi SAW yang juga khulafaur Rasyidin yang ketiga setelah Abu Bakar Ash-Shiddiq dan Khalifah Umar bin Khattab. Utsman merupakan salah satu sahabat yang dijamin masuk surga, beliau adalah sahabat yang sangat dermawan, pemalu dan taat kepada perintah Allah SWT dan Rasulullah SAW.

Sekilas tentang Utsman bin Affan RA
Beliau adalah salah satu as-Sabiqun al-Awwalin (orang-orang yang dahulu masuk Islam), ikhlas memberikan banyak hartanya untuk digunakan di jalan Allah SWT membantu nabi Muhammad Shalallahu 'alaihi Wassalam dalam memperjuangkan agama Islam.

Utsman adalah orang kaya yang dermawan, beliau RA adalah seorang yang taat dan patuh, sabar dan pemalu, memiliki fisik yang gagah dan tampan. Utsman bisa dikatakan sebanding dengan Abu Bakar dan Umar, keduanya diakui oleh Rasulullah SAW sebagai salah satu sahabat yang jika amalannya ditimbang dan dibandingkan dengan seluruh umat Islam, maka masih lebih berat amalan Utsman bin Affan.

Kekhalifahan Utsman bin Affan
Setelah wafatnya Rasulullah SAW, Abu Bakar, dan Umar bin Khattab, kemudian Utsman bin Affan diangkat menjadi Khalifah yang ketiga. Pada masa kepemimpinannya, beliau berhasil memperluas wilayah Islam dan salah satu jasanya adalah berhasil membukukan Al-Qur'an.

Dikatakan pada masa khalifah Utsman, umat Islam mengalami masa kejayaan dan kemakmuran dimana pada saat itu, banyak orang yang bisa berhaji berkali-kali sehingga Utsman melebarkan komplek masjidil Haram, membentuk polisi keamanan, dan memulai beberapa peraturan pengadilan.

Ada beberapa pihak yang tidak menyukai Utsman, mereka memberontak karena menganggap Utsman telah melakukan nepotisme dengan mengangkat kerabatnya dalam jabatan kekuasaannya. Namun hal ini sungguh suatu fitnah yang kejam karena beliau RA adalah pemilik 2 cahaya dan orang yang dijamin surga oleh Rasulullah SAW.

Wafatnya Utsman bin Affan
Beberapa pemberontak mengepung rumah Utsman selama 40 hari, pada waktu itu para sahabatnya seperti Ali bin Abi Thalib juga ikut menjaga rumah Utsman. Namun ada beberap pemberontak yang bisa masuk dan menyerang Utsman yang kala itu sedang membaca Al-Qur'an, beliau wafat dengan keadaan syahid.

Sebelumnya Utsman telah bermimpi bahwa Rasulullah SAW mengundangnya berbuka puasa bersama Abu Bakar dan Umar bin Khattab, dan Utsman menyadari bahwa itu adalah pertanda akan datang ajalnya.

Keteladanan dan keutamaan Utsman bin Affan
  • Utsman adalah seorang yang sangat pemalu, dermawan, dan taat kepada perintah Allah SWT dan Rasulullah SAW.
  • Utsman merupakan orang yang dijamin masuk surga oleh Rasulullah SAW dengan cobaan yang cukup berat di masa hidupnya (pemberontakan)
  • Utsman menikah dengan 2 putri nabi Muhammad SAW, beliau dijuluki Dzun Nurain (pemilik 2 cahaya)
  • Menjalankan perintah Allah SWT dan Rasulullah SAW merupakan keseharian Utsman, namun di masa pemerintahannya, ada sebagian pihak yang tidak memahami apa yang beliau RA lakukan sehingga terjadi pemberontakan karena salah paham.
  • Pada masa beliau menjadi khalifah, kekuasaan Islam semakin meluas, umat Islam semakin makmur, dan beliau berjasa atas pembukuan Al-Qur'an yang sampai saat ini gunakan.

Updated at: 8:49 PM

0 comments:

Post a Comment