Kisah Keteladanan Nabi Yakub 'Alaihissalam

Nabi Yakub AS (atau Ya'kub) adalah salah satu dari 25 nabi yang kita yakini, beliau adalah putra dari nabi Ishaq as. Nama lain nabi Ya'kub as adalah Israil, beliau memang nenek moyang kaum Israel saat ini, namun beliau tidak mengajarkan keburukan yang ada pada kaum Israel.

Kelahiran nabi Yakub as

Tidak banyak informasi mengenai kelahiran nabi Yakub as, namun menurut beberapa sumber menyebutkan bahwa kelahiran beliau merupakan salah satu berita besar yang dikabarkan oleh malaikat. Hal ini berhubungan dengan do'a nabi Ishaq as ketika memohon keturunan kepada Allah SWT sementara istrinya kala itu mandul.

Bisa dibilang bahwa kelahiran nabi Yakub as adalah suatu bentuk kekuasaan Allah SWT yang ditunjukkan kepada umatnya.

Masa muda nabi Yakub as

Di kala muda, nabi Yakub as dan saudara kembarnya yang bernama Ishu selalu bertengkar dan bersitegang. Terjadi perseteruan diantara keduanya yang menyebabkan nabi Yakub as merasa sedih, setelah meminta nasehat dari ayahnya, kemudian beliau diperintahkan untuk ke Iraq dan menikahi salah satu anak saudaranya.

Nabi Yakub as menikah

Menurut beberapa sumber, nabi Yakub as menikah dengan putri dari saudara kandung ibunya, yang pertama adalah Layya dan yang kedua adalah Rahel. Nabi Yakub as menikah dengan mas kawin yang berupa pengabdian dengan bekerja selama 7 tahun membantu mertuanya itu.

Pada jaman dahulu memang masih diperbolehkan untuk menikahi 2 orang bersaudara, namun kini sudah dilarang oleh nabi Muhammad SAW atas perintah Allah SWT.

Keturunan nabi Yakub as

Nabi Yakub as memiliki 12 anak, diantaranya adalah nabi Yusuf as yang merupakan salah satu nabi yang konon paling tampan. Diantara anak-anak beliau, beberapa yang terkenal adalah Benyamin dan Yusuf.

Ketika nabi Yakub as menghadapi sakaratul maut

Salah satu kisah yang cukup menggetarkan adalah tatkala nabi Yakub as sedang menghadapi sakratul maut, beliau memanggil anak-anaknya dan menanyakan sesuatu yang sangat penting. Nabi Yakub as bertanya kepada anak-anaknya "Apa yang kamu sembah sepeninggalku?" Mereka menjawab: "Kami akan menyembah Tuhanmu dan Tuhan nenek mayangmu, Ibrahim, Ismail, dan Ishah, (yaitu) Tuhan Yang Maha Esa dan kami hanya tunduk kepada-Nya". Kisah ini ada di dalam Al-Qur'an surat Al-Baqarah ayat ke 133.

Keteladanan nabi Yakub AS adalah sosok orang tua yang pantas kita contoh, beliau memikirkan keimanan anak-anakny sebelum meninggal, beliau sangat takut jikalau anak-anaknya tersesat sepeninggalnya. Beliau juga adalah anak yang taat dan sabar, walau selalu dimusuhi oleh saudaranya Ishu, beliau bersabar dan mengalah untuk meninggalkan negerinya dan pergi ke Iraq.