Kisah Cinta Penjual Batagor dan Mahasiswi Komputer

Apa jadinya ketika seorang penjual batagor keliling mencintai mahasiswi komputer? Apakah kisah ini hanya akan selesai dengan cinta yang dipendam saja? Atau mungkin akan ada jalan yang membuat mereka bersatu menjadi pasangan yang serasi? Simak cerita ini;

Ada seorang pemuda yang berdagang batagor keliling, menggunakan gerobak yang didorong melewati jalanan, pemuda itu adalah seorang yang tekun dalam berdagang dan memiliki etos kerja yang baik. Semakin bertambahnya usia, pemuda ini jatuh hati kepada salah satu mahasiswa komputer di kampus tempatnya biasa jualan, namun karena keadaaan yang berbeda ini, sang pemuda hanya memendam rasa cintanya itu.

Semakin hari, usaha sang pemuda semakin maju, lalu dia memutuskan untuk menyewa salah satu kios di sekitaran kampus. Dan ternyata tempatnya jualan itu dekat dengan rumah sang gadis yang dia suka, hal ini membuat sang pemuda semakin semangat untuk membangun usahanya.

Hampir setiap hari sang gadis datang membeli batagor di tempatnya, sang pemuda hanya berani mencuri-curi pandang saja, dia belum berani berkenalan atau ngobrol bareng berdua. Hingga datanglah saat yang ditunggu, saat itu sang gadis datang dengan wajah yang sedih, terlihat dia baru saja menangis. Lalu sang pemuda nekad untuk bertanya perihal keadaan sang gadis, dan ternyata sang gadis telah mengalami kejadian buruk yang membuatnya sangat kecewa, dia di DO dari kampus karena tak mampu membayar biaya kuliah, lalu pacarnya meninggalkannya dan memilih wanita lain. Sang gadis menceritakan keadaannya itu dengan air mata yang terus mengalir, secara respon sang pemuda memberikan tisu untuk membasuh air matanya itu.

Sejak kejadian itu, sang gadis sering ke tempat usahanya, dan mereka akhirnya mulai akrab dan timbullah rasa cinta di antara kedua insan ini. Hingga akhirnya sang pemuda mengungkapkan rasa cintanya kepada sang gadis, namun sayang sekali sang gadis menolaknya, sang gadis memintanya untuk langsung melamarnya saja dan tak usah menjalani acara pacaran, karena sang gadis cukup trauma dengan kejadian saat ditinggalkan mantannya dulu.

Pemuda ini akhirnya nekad datang ke rumah sang gadis, dengan niat yang mantap dia kemudian melamar sang gadis kepada orang tuanya langsung, dan ternyata orang tua sang gadis menerimanya, mereka tak memandang status dan keadaan dirinya, orang tua sang gadis malah lebih menghargai keberanian sang pemuda itu. Tak lama akhirnya mereka menikah dan menjalani kehidupan yang bahagia, yah walau terkadang masih banyak teman dan keluarga sang gadis yang merasa aneh dengan pilihannya itu, mungkin karena suaminya sekarang hanya tukang batagor tapi mereka menjalani kisah cintanya dengan bahagia.